Dengan kawasn
perairan yang sangat potensial, Kabupaten Rokan Hilir memiliki beraneka ragam
potensi di sektor perikanan antara laih Ikan Patin, Udang, Kerang Cumi-cumi dan
jenis makanan laut lainnya seperti Penyu Hijau, Tiram, Siput dan Rumput Laut.
Informasi Umum
Kabupaten Rokan Hilir menempati
wilayah dengan luas 8,961,43 km² atau 896,142.93 ha, berada pada posisi 1º14' -
2º45' LU dan 100º17' - 101º21' BT dan berbatas dengan daerah sebagai berikut:
Selatan : Kabupaten Kampar, Bengkalis
dan Rokan Hulu
Barat : Provinsi Sumatera Utara
Timur : Kota Dumai
Kabupaten Rokan Hilir dengan Ibu Kota
"Bagan Siapi-api" terletak disebelah timur Sungai Rokan. Tempat ini
merupakan sebuah perkampungan ikan yang berada pada pantai timur pulau
Sumatera. Hasil produksinya seperti Ikan Asin dan Udang diekspor keseluruh wilayah
yang ada di Indonesia. Kota lain yang berperan penting di kabupaten ini adalah
bagan Batu yaitu berbatasan dengan Provinsi Sumatera Utara.
Beberapa sungai yang mengalir di
kabupaten ini berperan penting sebagai sarana transportasi untuk perekonomian
rakyat. Sungai Rokan merupakan sungai terpanjang dengan panjang 350 km.
Kabupaten Rokan Hilir memiliki iklim
tropis dengan jumlah curah hujan 1.808,5 mm/tahun dan temperatur udaranya
berkisar pada 24º-32ºC. Musim kemarau biasanya terjadi pada bulan Februari s/d
bulan Agustus. Sementara musim hujan terjadi pada bulan September s/d Januari
dengan jumlah rata-rata hujan 69 hari, curah hujan tertinggi adalah di
Kecamatan Bangko, yaitu 2.710 mm/tahun dan curah hujan terendah di Kecamatan
Tanah Putih dengan jumlah 1.443,8 mm/tahun. (BPS, 2006).
Menurut hasil sensus 2006, jumlah
populasi Kabupaten Rokan Hilir adalah 421.310 jiwa dengan laju pertumbuhan
rata-rata adalah 48,33 jiwa/km².
Lebih dari 50% ekonomi kabupaten ini
berasal dari sektor pertanian, khususnya dari bagian sektor perkebunan,
perikanan, tanaman pangan dan kehutanan. Sektor lain yang memberikan kontribusi
besar adalah perdagangan, hotel dan restoran, khususnya pada sektor
perdagangan.
Sejak berlakunya otonomi daerah,
Kabupaten Rokan Hilir telah mencoba untuk mempersiapkan sarana dan
infrastruktur baru seperti:
" style="line-height: 200%; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; text-align: justify;">
- Transportasi Darat (1.828 km mudah diakses dengan kendaraan roda empat)
- Transportasi Udara (4 pelabuhan ekspor-impor), pada 4 lokasi yaitu; Bagan Siapi-api, Panipahan, Tanjung Lumba-lumba dan Sinaboi
- Listrik - 26 unit pembangkit listrik tenaga diesel dengan total kapasitas 29.372.616 kWH
- Telekomunikasi (telepon rumah, telepon genggam dan internet)
- Fasilitas Kesehatan (3 Rumah Sakit, 10 Puskesmas, dan 58 Puskesmas Pembantu)
- Air bersih, dikelola oleh Perusahaan Daerah Air Mineral (PDAM) dengan jumlah volume 9.840 m³
- Fasilitas pendukung; Perbankan (Bank Nasional dan Bank Lokal), Akomodasi (Hotel dan Fasilitas Pemondokan)
Share this artikel and Subscribe Free Update articel by email :
My Profil | Author Box
Saya adalah seorang yang suka dengan photografi dan berbagai dunia maya lainnya, saya suka
Bloging dan memiliki ilmu sedikit tentang Design Grafis, Buat sohib sohib yang suka dengan bloging mari sama sama membangun ikatan persaudaraan diantara bloger Indonesia.
Salam bloger....!!
Salam bloger....!!
Di posting oleh :
Wednesday, May 23, 2012
| ►
0
comments
, Update pada :
No comments :
Post a Comment