my




Kumpulan Tugas dan Makalah

Alat Tangkap Perikanan

Alat Tangkap Perikanan

ALAT TANGKAP PERIKANAN INI DISEBUT DENGAN ALAT TANGKAP
PAYANG

Seperti ini gambar dan bagian-bagiannya:
 
Keterangan:
-    1                            : Kantong
-    2                            : Kantong

-    3                            : Badan
-    4                            : Badan
-    5                            : Badan
-    6                            : Badan
-    7                            : Badan
-    8                            : Sayap ada 3 bagian dari ujung badan               
-    9,10                       : Selambar
-    11,12,13,14,15      : Pelampung bola
-    16                          : Tali ris atas
-    17                          : Tali ris bawah
-    18                          : Pemberat

Sedangkan Secara Detailnya kontraksinya seperti ini :
 
 Keterangan :
A.   Kantong
B.   Perut
C.   Kaki / Sayap

                                      i.    Kantong, bahan dari karuna
                                     ii.    Ranggamanis, # 1 cm, 700 mata
                                    iii.    Rang tetik, # 1,5 cm, 700 mata
                                    iv.    Rang petak, # 2 cm,  700 mata
                                     v.    Rang bagat, # 7,5 cm, 700 mata
                                    vi.    Rang halam, # 4,5 cm, 700 mata
                                   vii.    Rang alet, # 6,5 cm, 600 mata
                                  viii.    Empat nyare, # 7,5 cm, 500 mata
                                    ix.    Klobang, # 8,5 cm, 500 mata
                                     x.    Sulam, # 10 cm, 400 mata
                                    xi.    Dasar:
-   dasar, # 13 cm, 300 mata
-   dasar, # 18 cm, 300 mata

Definisi Alat Tangkap
Payang adalah “Pukat Kantong Lingkar” yang secara garis besar terdiri atas bagian kantong (bag/belly), badan/perut (body), dan kaki/sayap (leg/wing). Pada bagian bawah kaki/sayap dan mulut jaring diberi pemberat, sedang pada bagian atas pada jarak tertentu diberi pelampung.
Besar mata mulai bagian ujung kantong sampai ujung kaki berbeda-beda, bervariasi mulai dari 1 cm sampai ± 40 cm. Berbeda dengan jaring Trawl dimana bagian bawah mulut jaring lebih menonjol ke belakang, maka Payang justru bagian atas mulut jaring yang menonjol ke belakang. Hal ini disebabkan karena Payang tersebut umumnya digunakan untuk menangkap jenis-jenis ikan pelagis yang biasanya hidup di bagian lapisan atas air atau di kolom air dan mempunyai sifat cenderung lari ke lapisan bawah bila telah terkurung jaring.

Sejarah Alat Tangkap
Payang adalah termasuk alat penangkap ikan yang sudah lama dikenal nelayan Indonesia. Munculnya Payang mungkin bersamaan atau jauh sebelumnya dengan berdirinya organisasi-organisasi “Perkumpulan Penangkapan Ikan Laut“ di pantai utara Jawa, seperti: Misoyo Mino (1912) di Tegal, Soyo Sari (1916) di Brebes, Upoyo Mino (1916) di Batang, Mino Soyo (1918) di Pekalongan, Soyo Sumitro (1918) di Indramayu, dan masih banyak lagi perkumpulan-perkumpulan perikanan lain yang tumbuh sekitar tahun 1920-1930an. Selama kurun waktu tahun 1920 hingga sekarang, alat tangkap Payang telah mengalami perkembangan hingga menjadi Payang yang kita kenal sekarang ini.
Di Sendang Biru, Payang mulai dikenal sekitar tahun 1974. Alat tangkap ini diperkenalkan oleh nelayan-nelayan andon dari Puger. Mereka beroperasi disekitar perairan Sendang Biru, dan kemudian menjual ikan hasil tangkapannya di daerah tersebut. Karena hasil tangkap Payang ini rata-rata lebih banyak, nelayan Sendang Biru tertarik untuk menggunakannya.

Prospektif Alat Tangkap
Payang termasuk alat tangkap yang produktifitasnya tinggi dan dikenal hampir di seluruh daerah perikanan laut di Indonesia. Meskipun termasuk alat tangkap tradisional, keberadaannya untuk perikanan laut di Indonesia sampai saat ini tetap dianggap penting baik dilihat dari produktifitasnya maupun penyerapan tenaga kerja. Hal ini terlihat dalam statistik perikanan (1986) dimana payang tercatat 14.617 unit, sedangkan Pukat Cincin yang dianggap produktif jumlahnya hanya 5.762 unit. Jumlah seluruh alat penangkap ikan laut Indonesia tercatat 425.845 unit (1986).

Karakteristik
Alat tangkap payang berupa “Pukat kantong lingkar” yang secara garis besar terdiri dari bagian kantong ( bag ), badan / perut ( body or belly ) dan kaki / sayap ( leg / wing ). Namun ada juga pendapat yang hanya membagi bagian Payang menjadi dua bagian, yaitu bagian kantong dan kaki. Bagian kantong umumnya terdiri dari bagian-bagian kecil yang tiap bagian mempunyai nama sendiri-sendiri, sesuai dengan kebiasaan di daerahnya masing-masing. Besar mata jaring dari ujung kantong sampai ujung kaki berbeda-beda, bervariasi mulai dari 1 cm sampai kurang lebih 40 cm.
Sesuai dengan fungsinya, yaitu untuk menangkap ikan pelagis yang bergerombol yang nampak diatas perairan, baik yang tidak menggunakan alat Bantu pengumpul ikan maupun yang menggunakan alat Bantu pengumpul ikan berupa lampu ataupun rumpon, maka bagian bawah mulut jaring lebih menonjol ke depan, sehingga dapat menghadang ikan yang melarikan diri ke bawah. Agar gerombolan ikan dapat masuk ke dalam kantong, maka mulut jaring harus dapat membuka dengan baik mulai dari permukaan perairan sampai kedalaman tertentu, sehingga ikan-ikan yang berada dalam area lingkaran tidak dapat meloloskan diri melebihi kedalaman mulut jaring bagian bawah. Membukanya mulut jaring disebabkan oleh adanya dua buah gaya yang berlawanan, yaitu gaya apung dari pelampung yang terdapat pada tali ris dan gaya berat ( tenggelam ) dari pemberat yang terdapat pada tali ris bawah. Untuk menghadang gerombolan ikan yang terdapat pada area lingkaran agar masuk ke dalam kantong maka digunakan dua buah sayap.






Share this artikel and Subscribe Free Update articel by email :
Di posting oleh : Unknown , Update pada : Tuesday, June 12, 2012 | ► 0 comments

No comments :

  • our skills

  • Blogspot Design
  • Blogspot Tutorial
  • Web Design
  • Logo Design
  • Poster Design
  • Banner Design
  • Design Grafis
  • Video Editing
  • Fotograph
  • video shoting
  • Tatto Design
  • Air Brus Design
  • Photoshop
  • Coreldraw
  • Macromedia Dreamweaver
  • Donate

  • bri-logo
  • bni-logo
  • Bca-logo
  • Mandiri-logo
  • Paypal-logo
hubungi sayalink exchangeDiskusi